Setelah Batman vs
Superman: Dawn of Justice, Ben Affleck hanya muncul di layar lebar sebagai cameo dalam Suicide Squad. The Accountant
merupakan film kedua Affleck di tahun 2016 yang menampilkan dirinya sebagai
tokoh utama. Bintang-bintang Hollywood seperti Anna Kendrick, J.K. Simmons dan
Jeffrey Tambor turut serta dalam jajaran cast
The Accountant. Kebintangan dan kualitas akting Ben Affleck serta aktor dan
aktris populer yang terlibat dalam produksi film menjadikan The Accountant film thriller yang mencatat keuntungan besar dengan pemasukan USD 146
juta dari bujet USD 44 Juta.
Christian Wolff (Ben Affleck) merupakan seorang akuntan organisasi-organisasi
kriminal tingkat tinggi yang mengidap autisme. Sebuah perusahaan teknologi
meminta bantuan Wolff untuk megaudit keuangan mereka. Dalam perusahaan
tersebut, Wolff bertemu akuntan perusahaan, Dana Cummings (Anna Kendrick).
Dalam proses audit, nyawa orang-orang di sekitar Wolff terancam. Di sisi lain,
agen pemerintah menginvestigasi keberadaan Wolff.
Tidak banyak hal berbeda yang ditawarkan oleh The Accountant dalam genre crime thriller. Selain autisme Christian
Wolff, sebagian besar alur dan visualisasi film sudah jamak ditemui pada genre
serupa. Penonton cukup sulit untuk terikat dalam cerita yang dipaparkan
sepanjang 127 menit film berjalan. Plotnya seolah saling tindih tanpa ada yang
menonjol. Kisah cinta antara Wolff dan Cummings kurang sukses menggali emosi
penonton. Investigasi agen pemerintah yang diperankan oleh J.K. Simmons
terkesan hanya sebagai pelengkap dan berlalu begitu saja. Pembunuhan yang
dilakukan sekelompok kriminal misterius lebih mirip adegan pada film-film
Steven Seagal beberapa tahun terakhir yang dipenuhi omong kosong tanpa makna
dan ancaman-ancaman yang tidak menakutkan sama sekali, sama seperti ancaman UU
ITE yang lembek dan kurang bertaji bagi para relawan media sosial calon kepala
daerah yang membenci Islam.
Satu-satunya kesan baik yang membekas dari The Accountant adalah akting Ben Affleck yang total
memerankan pria autis yang amat detail, ahli bela diri dan menembak. Cara
makan, menyetir, bahkan cara dia memejamkan mata sangat sesuai dengan kondisi
autisme di dunia nyata. Saat dia bergulat dengan para pembunuh bayaran, saya
teringat karakter Batman yang diperankannya. Ben Affleck di The Accountant adalah Batman dalam versi
autis. Jika The Accountant diproduksi
sekuelnya, mungkin dia akan bertarung
dengan Superman dan judulnya adalah The
Accountant vs Superman: The Worst Movie Ever. Kualitas akting Ben Affleck
memang sangat mumpuni. Berbeda dengan tersangka penodaan agama yang aktingnya
terlihat dibuat-buat dan lebih buruk dari akting jajaran cast Anak Jalanan, Tukang
Bubur Naik Haji, dan Anak Jalanan
Naik Haji.
Ben Affleck kembali merilis film yang disutradarainya pada
25 Desember 2016 berjudul Live By Night.
Semoga Ben Affleck dapat mengukir awal yang manis di tahun 2017, dan semoga
para pemimpin yang suka bicara pedas, sering mengumbar air mata buaya dan
pura-pura tidak bersalah bisa dihukum seberat-beratnya.
0 komentar:
Posting Komentar